Jasa ekspedisi teruama dalam pengiriman barang atau paket yang berukuran kecil di Indonesia pada suatu masa dirajai oleh suatu perusahaan negeara (Perusahaan umum atau beerbadan usaha perum) yang dikenal dengan Giro dan Perum Pos. Kini Sektor ini sudah di deregulasi dan semakin meningkat akibat dari efek bisnis online.
Sebutlah beberapa nama yang sukses dalam memajukan bisnis ini, contohnya : Baraka Sarana Tama (BST). Nama – nama lain yang menjalankan bisinsi ekspedisi yang melayani kiriman besar atau kecil jelas masih sangat banyak, saat ini belum ada informasi mengenai siapa saja pelaku di bisnis ini. Di Indonesia direktori perusahaan ekspedisi juga saat ini masih belum tersedia.
Peningkatan usaha ekpedisi sangat besar, Kementrian perdagangan saja menulis besaran usaha ekspedisi pada tahun 2012 yaitu sekitar RP. 330 triliun apalagi trend peningkatannya di beberapa wilayah yang dipercaya menembus angka 50% tahun lalu. Tak bisa dihindari, khususnya untuk bidang ekspedisi retail, sumbangan peningkatannya dibantu oleh ramainya usaha online saat ini.
Usaha ekspedisi yang terlihat sangat mantap, ternyata masih membuat peluang banyak perubahan. Jadi dalam usaha, yang menetap atau bertahan adalah mereka yang dapat melakukan perubahan terus menerus, mengikuti atau bahkan mendahului keinginan pasar.